Semula, hobinya nonton. Qory dan Gandi kakak beradik anak pelatih Karate Agusmardi mulai suka jenis olahraga baru. Parkur.
Parkur adalah jenis olahraga ketangkasan dan halang rintang. Ketangkasan tubuh dengan melewati halangan dan rintangan yang ada di sekitar kita. Media halang rintangannya pun yang sudah ada di sekeliling.
Qory, Gandi, dan kawan-kawan melihat parkur di film, di dokumenter, sampai tayangan-tayangan berita luar negeri, laksana youTube. Berkumpullah anak-anak bersemangat dari Parak Karakah Padang Timur ini, membulatkan tekad dan menjadikan klub, Student Extrim Parker Club, sebagai wadah berkegiatan.
Orang tua anak-anak ini spontan ikut termotivasi. Kegiatan positif anak-anak di Padang Timur ini pun kian ramai. Orang tua memberikan perhatian terhadap perkembangan anak. Hidup bersama sesama, sehobi, menjadi kebutuhan bagi anak-anak.
Sementara, momentum Ramadhan ini dijadikan untuk anak-anak kembali ka surau. Mushala Muslimin di komplek perumahan Parak Karakah itu, jadi tempat berkumpul. Guru parkur Niton, bersama pembina Agusmardi, dan orang tua wali menjadi suporting bagi kegiatan Pesantren Ramadhan.
Para anak-anak Student Extrim Parker Club ini sesudah tarawiah bersama pembina. Di minggu pertama Ramadhan 1439 H, menatap optimis masa depan bersama parkur.
“Insya Allah Sukses!” ungkap anak-anak Parak Karakah Padang Timur ini sontak gembira usai Shalat Tarawiah.
Lompat-Lompat
Saking acapkali melompat-lompat dari satu bangunan ke bangunan lain, anak-anak klub Parkur ini sampai diperingatkan agar jangan melewati batas. Sebab, ada yang masih berdinding rumah kayu. Parahnya, masih ada yang berkamar mandi di luar rumah. Aneh bin ajaib.
Gambaran dari tersedianya ruangan latihan yang luas, peralatan yang cukup, serta alat pengaman latihan yang rumitnya alang kepalang, akan terbabit dengan sendirinya. Sebab parkur adalah olahraga ketangkasan seluruh anggota tubuh tanpa perlu ruang dan tempat yang luas.
Meski begitu, latihan pemanasan serta latihan gerak tubuh telah dipelajari dasar-dasarnya oleh anak-anak Parak Karakah ini. Selaku Pembina Student Extrim Parker Club mempercayakan dua putra kebanggaanya untuk ikut bergabung.
Awalnya latihan menguras tenaga dan fikiran, fisiklah yang dituntutnya. Namun kepandaian Pelatih Eno dalam membimbing anak-anak ini jelang Ramadhan sangat diacungkan jempol. Sebab, kala Ramadhan tiba, semangat untuk terus berlatih itu terus ada.
Sprit latihan anak-anak muda ini sungguh luar biasa. Di bulan Ramadhan ini terpaksa harus direm dulu. Jika tidak, tentu akan kelewatan dan menguras energi anak Student Extrim Parker Clubberpuasa.
Tengah bulan Ramadhan ini, Pembina dan Pelatih Student Extrim Parker Clubsepakat kalua latihan off dulu. Setelah lebaran dilanjutkan kembali. Bahwa para parkur di Parak Karakah ini, kini harus konsetrasi dengan ujian dari Allah SWT yaitu beribadah puasa serta ibadah lainnya.
Serta yang tak kalah penting ujian dari sekolah. Ini juga menentukan bagi kelangsungan pendidikan. Menjadi terdidik, sehat, dan mampu tampil terbaik menjadi spirit dan cita-cita anak Parak Karakah, Padang Timur Kota Padang.
Tiada perjuangan tanpa penderitaan. Namanya juga perjuangan menuju sukses. Qori dan Gandi tampil sebagai juru bicara klub parkur yang kini kian terkenal, mengatakan bahwa ke depan klub ini akan makin baik.
Mewakili Pembina dan Pelatih, Qori dan Gandi mengatakan klubnya siap mengikuti iven-ivenn berataraf nasional. Sebab, klub ini telah memiliki atlet-atlet terbaik di usia mereka.
“Insya Allah kami bias, dan mampu. Doakann kami, jadi jura dan jawara di cabang olahraga baru ini,” kata Qori dan Gandi serempak dan kompak.
Dodi Syahputra 